Manga vs Webtoon: Mana yang Lebih Populer di Kalangan Generasi Z Jepang?

Perbandingan antara manga dan webtoon yang dibaca oleh remaja Jepang, mewakili preferensi Generasi Z.


https://www.kikume.or.id/2024/10/manga-vs-webtoon-mana-lebih-populer-generasi-z-jepang.html

Di era digital saat ini, kebiasaan membaca di kalangan remaja Jepang, terutama Generasi Z, telah mengalami perubahan besar. Jika dahulu manga mendominasi sebagai bentuk hiburan grafis, kini ada pesaing baru yang kian populer, yaitu webtoon. Lantas, mana yang lebih digemari oleh Generasi Z Jepang: manga tradisional atau webtoon yang hadir secara digital? Artikel ini akan membahas perbandingan keduanya, melihat data terkini, serta menganalisis preferensi dan tren di kalangan remaja Jepang.

Popularitas Manga di Jepang

Tidak bisa dipungkiri bahwa manga telah menjadi bagian integral dari budaya pop Jepang selama beberapa dekade. Manga menawarkan cerita yang mendalam dengan seni hitam-putih yang detail. Menurut data dari Asosiasi Penerbit Manga Jepang, manga masih memegang pangsa pasar yang sangat besar di Jepang, dengan pendapatan yang mencapai lebih dari ¥600 miliar pada tahun 2023. Manga juga didukung oleh berbagai media, termasuk anime, yang semakin memperkuat posisinya di industri hiburan Jepang.

Namun, yang menarik adalah pergeseran pola konsumsi di kalangan Generasi Z. Jika sebelumnya remaja Jepang gemar membeli tankobon (buku kompilasi manga), kini mereka lebih sering mengakses konten secara digital. Platform seperti Shonen Jump+ dan Manga Park memungkinkan mereka membaca manga langsung dari ponsel, yang sesuai dengan gaya hidup mobile Generasi Z.

Webtoon: Pesaing Baru yang Digital dan Berwarna

Di sisi lain, webtoon, yang awalnya populer di Korea Selatan, mulai merebut perhatian pembaca di Jepang. Webtoon menawarkan pengalaman yang berbeda, dengan format gambar yang lebih panjang dan warna penuh, yang membuatnya lebih mudah diakses melalui perangkat seluler. Sebagian besar Generasi Z Jepang lebih menyukai aksesibilitas webtoon, di mana cerita dapat diakses secara instan dan gratis melalui aplikasi seperti LINE Webtoon dan Piccoma.

Menurut laporan dari Nikkei Asia, pertumbuhan pasar webtoon di Jepang mencapai 20% setiap tahun, dengan lebih dari 50 juta unduhan aplikasi LINE Webtoon di Jepang saja. Webtoon juga menawarkan genre yang lebih beragam, mulai dari romansa, fantasi, hingga slice of life, yang sangat cocok dengan selera Generasi Z yang dinamis dan cepat berubah.

Mengapa Generasi Z Lebih Menyukai Webtoon?

https://www.kikume.or.id/2024/10/manga-vs-webtoon-mana-lebih-populer-generasi-z-jepang.html

Ada beberapa alasan mengapa webtoon mulai lebih populer di kalangan Generasi Z Jepang:

  1. Akses Mudah dan Cepat: Webtoon bisa diakses secara gratis atau dengan harga yang sangat murah melalui aplikasi ponsel. Ini sangat cocok dengan gaya hidup Generasi Z yang menginginkan akses cepat dan praktis ke hiburan.

  2. Visual Warna yang Menarik: Dibandingkan dengan manga yang umumnya hitam-putih, webtoon menawarkan gambar berwarna penuh yang lebih menarik bagi pembaca muda. Elemen visual yang cerah membuat webtoon lebih memikat, terutama bagi mereka yang menyukai tampilan estetika.

  3. Update Harian: Salah satu keunggulan webtoon adalah adanya update harian atau mingguan yang lebih konsisten dibandingkan manga. Ini menciptakan interaksi yang lebih intens antara pembaca dengan konten yang mereka ikuti.

  4. Keterlibatan Sosial: Webtoon sering kali menyediakan fitur komentar dan interaksi antar pembaca, yang memungkinkan diskusi langsung tentang alur cerita. Generasi Z, yang sangat aktif di media sosial, menikmati bentuk partisipasi semacam ini.


https://bit.ly/3WUTPRD


Manga Tetap Memiliki Basis Kuat

Walau begitu, manga tetap memiliki basis penggemar setia di kalangan Generasi Z Jepang. Seri seperti One Piece, Attack on Titan, dan Demon Slayer (Kimetsu no Yaiba) masih menjadi pembicaraan besar di kalangan remaja. Keunikan narasi manga yang lebih mendalam, dengan berbagai twist dan alur yang kompleks, masih menjadi daya tarik utama.

Beberapa manga legendaris bahkan mendapatkan pembaca lintas generasi, di mana orang tua yang membaca manga di masa muda mereka kini memperkenalkan komik ini kepada anak-anak mereka. Tradisi ini sulit ditandingi oleh webtoon, yang lebih berfokus pada tren terkini.

Data dan Statistik Terkini

Berdasarkan survei dari Oricon Japan dan Kodansha, berikut adalah perbandingan popularitas manga dan webtoon di kalangan Generasi Z Jepang:

FormatPopuler di Kalangan Usia 15-24 Tahun (%)Akses di Perangkat Seluler (%)Ketersediaan Gratis (%)
Manga (Digital)65%70%50%
Webtoon80%95%90%

Dari tabel ini, terlihat bahwa meskipun manga tetap kuat, webtoon menunjukkan keunggulan dalam aksesibilitas dan keterjangkauan, yang sesuai dengan kebiasaan konsumsi Generasi Z.

Keywords: Manga vs Webtoon, Generasi Z, Tren Populer Jepang

Siapa yang Lebih Populer?

https://www.kikume.or.id/2024/10/manga-vs-webtoon-mana-lebih-populer-generasi-z-jepang.html

Melihat data dan tren di atas, jelas bahwa webtoon telah menggeser popularitas manga di beberapa aspek, terutama di kalangan Generasi Z yang lebih menyukai akses cepat, visual berwarna, dan interaksi sosial. Namun, manga tetap memiliki tempat tersendiri dalam budaya Jepang, dengan cerita yang lebih klasik dan narasi yang lebih kaya.

Untuk ke depannya, baik manga maupun webtoon mungkin akan saling melengkapi satu sama lain, menghadirkan dua format hiburan yang masing-masing memiliki keunggulan unik. Bagaimanapun, pilihan ada di tangan pembaca, dan tren ini masih akan terus berkembang seiring dengan perubahan teknologi dan preferensi konsumen.